Mohon antar kami ke jalan yang lurus

Mereka bersumpah kepada kamu dengan (nama) Allah untuk mencari keridaanmu, padahal Allah dan Rasul-Nya itulah yang lebih patut mereka cari keridaannya jika mereka adalah orang-orang yang mukmin.

Semoga senantiasa selalu dalam keridaan Allah dan Rasul-NYA.

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.

Ayat ini adalah ayat yang mendasari berdirinya Muhammadiyah, salah satu organisasi Islam terbesar di dunia. Ayat ini memang cukup menarik, untuk mencapai tujuan yang begitu berat perlu sekelompok orang yang berjuang bersama-sama untuk mencapainya, karena bila dicapai seorang diri tujuan tersebut akan terlalu lama untuk diraih. Mari bersama-sama memperjuangkan kebaikan, salam muchad.

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.

Rela memberi pada saat apapun, sabar dan pemaaf serta segera bertaubat, perkenankan hamba menjadi hamba-MU yang bertakwa. Amin.

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

Banyak sekali kenikmatan yang kita rasakan hingga saat ini, namun kadangkala dan bahkan seringkali kita bukannya memanfaatkan kenikmatan itu untuk mendekatkan diri atau berbuat sesuai petunjuk-NYA melainkan bermaksiat pada-NYA, mengkhianati karunia-NYA. Ya Allah ampunilah kami, bimbinglah kami selalu bersyukur pada-MU.

Sesungguhnya telah datang kepadamu seorang rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin.

Benar-benar bangga kita dilahirkan menjadi umat Rosulullah Muhammad shollollohu alaihi wassalam, benar-benar Rosul yang sangat luar biasa, betapa beliau cintanya kepada kita umatnya. Ingin selalu bisa mengikuti ajaran beliau namun seringkali terlena, ya Allah mudahkanlah hamba mengikuti sunnah rosul-Mu.

Sungguh..sungguh mulia..hingga jari ini tidak mampu menuliskan keagungan akhlak, hati, cintamu wahai Rosulku, hanya ungkapan ini yang bisa muchad lantunkan:

muchad C I N T A Rosul Muhammad shollollohu alaihi wassalam

Bertasbih kepada Allah di mesjid-mesjid yang telah diperintahkan untuk dimuliakan dan disebut nama-Nya di dalamnya, pada waktu pagi dan waktu petang, laki-laki yang tidak dilalaikan oleh perniagaan dan tidak (pula) oleh jual beli dari mengingat Allah, dan (dari) mendirikan shalat, dan (dari) membayarkan zakat. Mereka takut kepada suatu hari yang (di hari itu) hati dan penglihatan menjadi guncang.

Semoga kita bisa menjadi “laki-laki” itu, amin..

Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmah kepada Lukman, yaitu: “Bersyukurlah kepada Allah. Dan barang siapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barang siapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji”.

Selalu berterima kasih pada segala karunia-NYA..

Jika Allah menimpakan sesuatu kemudaratan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak karunia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Sepulang dari Jakarta, muchad beberapa hari sakit. Cukup parah, namun muchad berdoa dan berusaha agar sembuh tanpa harus ke dokter. muchad ingat pesan Bapak, sebisa mungkin hindari berurusan dengan rumah sakit dan kantor polisi. Ya..semoga saja kita senantiasa diberi kesehatan dan keamanan.

Dalam rangka menuju kesembuhan itu, muchad mencoba berbagai cara tradisional yakni makan buah-buahan, dan sedikit dibantu dengan obat-obatan dari apotik. Beberapa ritual yang dulu menjadi kebiasaan muchad, kini coba muchad hidupkan kembali yang memang sempat hampir setahun tidak terlaksana. Diantaranya yakni membaca Al-Qur’an dan artinya. Ketika sakit ini masih parah, dua kali mengaji, ayat di atas lah yang turut menemani muchad.

Segala kebaikan dan kemudharatan semuanya adalah atas seizin-NYA. Robb, yang diriku..jiwaku ada digenggamannya. Allah Tuhan-ku, Tuhan semesta raya.

Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kami lah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.

Kategori-nya Ayat of The Day tapi dah beberapa Days belum ada ayat yang muncul..huff muchad perlu meluangkan waktu ni untuk terus berkarya. Semoga ramadhan ini bisa menjadi momen untuk kembali aktif berkarya, amin.

Ayat yang menarik, beberapa hari yang lalu muchad ditelpon Ayah muchad untuk membuat kaligrafi yang nantinya dipasang di Musholla Al-Hikmah di kampung. Ayat yang diminta Ayah muchad adalah ayat di atas yakni Thaahaa 132. Ayat ini cocok sekali untuk dipasang di masjid agar setiap keluarga ikut ambil bagian dalam mengisi shof di masjid. Bertambahnya kesibukan sosial akhirnya bertambah maju juga shof sholatnya, ya kini sangat langka masjid yang jamaahnya lebih dari tiga shof, sekalipun ada itu biasanya pada sholat maghrib.

Kemajuan shof ini tidak akan terjadi di awal ramadhan seperti saat ini, bahkan banyak masjid tidak bisa menampung jamaah yang berjubel tapi anehnya fenomena ini biasanya bertahan tidak lebih dari 2 minggu, lantas pada kemana ya?!

Ya…mood seseorang itu naik turun, semoga saja awal yang baik di ramadhan ini bisa kita pertahankan hingga ramadhan berikutnya dan ayat Thaahaa 132 ini semoga bisa menjadi pemicu para keluarga muslim untuk lebih bersemangat jamaah di masjid.

[Mukhlish muchad Fuadi: Rusy 3rd Floor | 11.07.31:22.42]